VdBackground 01.jpg

Lagu Nina Bobo yang Menarik

Print
Created on Monday, 13 February 2012 Last Updated on Thursday, 03 April 2014

Nina bobo....
Oooh, nina bobo
Kalau tidak bobo, digigit nyamuk

Nina bobo....
Oooh, nina bobo
Kalau tidak bobo
Digigit nyamuk

Mari bobo, anakku sayang...
Kalau tidak bobo, digigit nyamuk.

Mari bobo, anakku sayang...
Kalau tidak bobo, digigit nyamuk.

Lagu nina bobo merupakan salah satu lagu "ajaib" yang umumnya dinyanyikan ibu-ibu jaman dulu sebagai pengantar tidur untuk anaknya. Maka tidak heran jika kita pun bisa menyanyikannya dengan lancar.
Akan tetapi yang menjadi pertanyaannya sekarang, apakah lagu ini masih menjadi lagu pengantar tidur anak jaman sekarang? Apakah ibu-ibu jaman sekarang sudah terlalu sibuk sehingga tidak sempat menyanyikan lagu ini untuk anak-anaknya? Atau, apakah ibu-ibu "modern" ini menganggap lagu ini sudah kuno dan tidak laik dinyanyikan lagi? Mungkinkah pengantar tidur telah digantikan oleh film-film kartun dan lagu-lagu pop modern?

Banyak pertanyaan dan mungkin ada banyak jawaban yang bisa dikomentari oleh orang-orang tentang lagu pengantar tidur. Bahkan ada juga yang berkomentar negatif tentang lagu yang sederhana ini. Namun, sesuatu yang unik dan menarik dikirimkan oleh seorang teman dari Australia ke email saya pagi ini. Dia membahas sebuah lagu menarik yang dinyanyi dengan sangat, sangat indah dan merdu oleh sebuah paduan suara dari Belanda. Lagu ini adalah sebuah lagu Indonesia yang mulai dilupakan oleh orang-orang jaman "modern". Yaa..... Lagu Nina Bobo. =D

Lagu ini saya unduh dari situs Vuclip dan saya unggah ke situs ini untuk dinikmati juga oleh semua orang. Silakan diunduh di sini.

Semoga lagu ini masih dapat menemani anak-anak sebagai pengantar tidur karena jika lagu ini masih sangat menarik dinyanyikan oleh saudara-saudara kita di luar negeri, itu artinya lagu ini juga masih amat sangat menarik dinyanyikan oleh orang-orang yang pelafalan Indonesianya sangat fasih..... =P

Terimakasih untuk Situs Vuclip dan saudara-saudara kita di Belanda.

Sebenarnya ada suatu pelajaran menarik yang bisa kita tarik dari sini, pelajaran yang bisa diambil dengan mengajukan pertanyaan-pertanyaan berikut dan mungkin bisa dijawab kita masing-masing. Mungkinkah lagu nina bobo ini, yang mulai terlupa, akan bernasib seperti Batik, tari Pendet, lagu Rasa Sayange, yang "diambil" negara lain karena mulai dilupakan oleh bangsanya sendiri tapi malah menjadi luar biasa menarik di tempatnya yang baru? Mungkinkah suatu saat kita juga melakukan "kesalahan" yang sama dengan "membuang" atau "menyepelekan" hasil karya kita yang hebat, teman-teman kita yang luar biasa ataupun produk kita yang menakjubkan? Akankah kita menyesal di kemudian sewaktu karya, teman-teman dan produk kita menjadi hebat dan berjaya di tangan orang lain ataupun di negara lain?

Baca juga pendapat seorang penulis di Kompasiana tentang Lagu Nina Bobo.

Untuk belajar memainkan lagu ini, lihat ke sini.

Hits: 3173