
Artikel Terbaru
Tips dan Cara Membuat Animasi yang Menarik
Tersedianya begitu banyak perangkat lunak animasi, baik yang bersifat komersial ataupun yang gratisan, telah melahirkan begitu banyak animator (pembuat animasi). Beberapa animator lahir setelah dibentuk melalui pelatihan dari lembaga-lembaga kursus multimedia yang intensif, sedangkan yang lainnya melatih diri secara otodidak.
Tidak soal bagaimana cara seseorang belajar membuat animasi, yang terpenting adalah seorang animator dapat membuat animasi yang realistis, menghibur dan bahkan informatif (Catatan: Bandingkan contoh animasi pada artikel "Belajar tentang Animasi" untuk mendapat gambaran tentang animasi yang baik dan kurang baik).
Bagi mereka yang belajar animasi secara otodidak, berikut ini ada beberapa tips dan cara yang mungkin dapat dipikirkan dan dipertimbangkan agar dapat menghasilkan animasi-animasi yang menarik.
Buatlah Cerita Animasi yang Unik, Menarik dan Mudah Dimengerti
Imajinasi memang tidak pernah ada habisnya maka buatlah cerita animasi yang unik, yang berbeda dari animasi lainnya. Animasi yang unik jauh lebih menyenangkan dilihat dibandingkan animasi baru yang dibuat dengan tema yang sama.
Jangan sekadar menguraikan kata-kata yang jelas dan terperinci pada animasi yang Anda bangun karena itu berarti Anda sedang membuat sebuah dokumenter, bukan animasi. Suatu animasi harus memiliki alur cerita. Alur cerita merupakan bagian yang penting untuk membuat animasi Anda orisinil.
Sebagus apa pun alur cerita yang Anda buat, animasi Anda akan di-"buang" jika sampai detik ke-50, animasi yang Anda buat tidak dapat dimengerti jalan ceritanya. Jika cerita Anda sulit dipahami, mereka yang melihat animasi Anda tidak akan "terikat" untuk terus melihat animasi sampai selesai.
Selain itu, animasi dinikmati bukan saja oleh orang-orang dewasa, tetapi juga oleh anak-anak. Karena itu, buatlah animasi yang dapat dipahami oleh orang-orang dari segala umur.
Majulah Satu Langkah di Depan
Animasi Anda akan menyenangkan jika akhir cerita yang Anda sajikan tidak dapat ditebak oleh mereka yang melihatnya.
Humor
Meskipun tidak mudah untuk membuat cerita yang dapat diminati setiap orang, akan tetapi seorang animator dapat membuat cerita yang membuat mereka yang melihat animasi tertawa. Humor dapat memberikan kesan dan pesan positif, yang dapat "mengikat" untuk terus melihat animasi sampai akhir.
Karakter
Buatlah karakter berupa orang, hewan ataupun obyek yang dapat digunakan untuk membimbing mereka yang melihat animasi Anda ke cerita yang Anda buat sehingga mereka dapat memahami alur cerita dengan jelas, bahkan dapat merasakan emosi-emosi yang sedang terjadi dalam cerita animasi. Seperti dijelaskan di bawah ini, buatlah riset tentang karakter yang sedang dan akan dibangun.
Riset
Sewaktu menerima tantangan untuk membuat animasi, seorang animator bisa jadi terlalu bersemangat dan langsung terjun untuk mulai membuat animasinya. Akan tetapi hal ini sangat berbahaya karena tanpa riset yang mendalam tentang apa yang akan Anda buat pada animasi, Anda akan sangat mudah kehilangan ide di tengah-tengah pembuatan animasi. Oleh karena itu,untuk dapat membayangkan animasi apa yang akan dibuat nantinya, carilah informasi sebanyak-banyaknya dari sumber-sumber lain, seperti buku, majalah, film atau berkas-berkas dokumenter.
Sebagai contoh, sebelum Anda membuat suatu karakter baru, coba jawablah beberapa pertanyaan di bawah ini:
Bagaimana kepribadiannya?
Bagaimana cara dia bergerak atau berjalan?
Apakah dia pemalu, percaya diri atau pemarah?
Seraya Anda membuat animasi, tetap ingat hal-hal ini sehingga Anda benar-benar menjiwai karakter yang sedang Anda animasikan.
Pada beberapa studio animasi, seorang animator diberikan deskripsi panjang tentang suatu karakter yang akan dianimasikan, bahkan pose-pose yang membuat karakter itu menarik atau pose-pose yang sebaiknya tidak disertakan pada animasi. Beberapa animator profesional bahkan mencetak karakter yang akan dianimasikannya dan menggantungnya pada meja kerjanya sehingga mereka dapat tetap ingat akan karakter orisinal dari obyek yang sedang dianimasikannya.
Eksplorasi Ide
Seorang animator profesional biasanya bekerja dengan waktu tenggat (deadline) sehingga terkadang mereka "lupa" untuk mengeksplorasi lebih banyak ide. Akan tetapi, animator yang mau meluangkan waktu untuk mencorat-coret sketsa, mencari ide dari rekan animatornya atau teman-temannya bahkan menyempatkan diri untuk membicarakan animasi yang digarapnya dapat membuat seorang animator melahirkan ide-ide menarik yang membuat animasi yang dibuatnya menjadi lebih menarik. Malahan bagi beberapa animator, beberapa ide terbaiknya bukanlah ide pribadi mereka sama sekali tetapi ide itu muncul karena kerjasama beberapa orang kreatif yang bekerja bersama-sama. Karena itu, sewaktu Anda menemukan sebuah ide, bukalah internet atau carilah referensi-referensi tambahan. Jangan pernah takut untuk keluar dari zona aman untuk menganimasikan ide Anda yang baru.
Cari Cara untuk "Mendorong" Ide Anda
Fokus hanya pada ide yang telah benar-benar jelas di pikiran Anda. Meski beberapa animator selalu berupaya "mendorong" imajinasinya untuk mencoba ide yang baru dengan meniru animasi temannya, tapi pada kenyataannya, tidak semua hasil animasi tersebut tampak lebih baik. Maka penting untuk tetap "mendorong" mengeksplorasi ide Anda sendiri.
Pecahkan Animasi per Frame
Amati animasi yang Anda buat dalam setiap frame-nya dan tanyakan apa yang membuat animasi itu begitu menarik. Amati di setiap frame, waktu dan pose animasi yang Anda buat dan berikan perubahan pose ataupun waktu animasi sehingga menghasilkan animasi yang lebih baik.
Efek Suara
Musik ataupun efek suara merupakan salah satu hal penting yang perlu disertakan dalam sebuah animasi. Efek suara yang bagus adalah efek yang dapat bekerja secara harmonis dengan animasi. Akan tetapi, efek suara yang jelek malah dapat membuat animasi yang bagus apa pun tampak tidak menarik.
Sehubungan dengan musik yang digunakan, adalah lebih baik jika animator menciptakan musiknya sendiri untuk disertakan dalam animasi.
Istirahat
Ini merupakan salah satu kebutuhan yang paling penting sekaligus tidak disukai oleh seorang animator. Seorang animator, paling dikenal sebagai seorang yang suka menunda, sekaligus perfeksionis sehingga mereka sering lupa bahwa menjaga mata mereka tetap segar untuk membuat animasi itu sangat penting.
Seorang animator seringkali berargumen, "Saya nyaris selesai, saya akan mencoba satu hal lagi." Atau, "Ada sesuatu yang tidak beres di animasi ini." Dan animator akan tetap berjuang memperbaiki dan menyelesaikan animasi sampai tuntas. Terkadang ini menghabiskan berjam-jam dan mereka seringkali sadar bahwa setelah waktu yang cukup lama ini, mereka tidak menghasilkan apa pun. Maka, ISTIRAHAT-lah dan lakukan sesuatu yang dapat menjernihkan pikiran Anda. Setelah istirahat, biasanya Anda dapat melihat dan mendapatkan ide segar dan Anda dapat memperbaiki masalah pada animasi Anda dengan lebih cepat.
Tunjukkan Hasil Animasi Anda
Perlihatkan animasi yang Anda buat kepada sebanyak mungkin teman dan juga atasan Anda sesering mungkin, kemudian minta pendapat pada mereka. Ini sangat menguntungkan karena jika ada ide tambahan dari mereka, Anda dapat dengan mudah memperbaikinya.
Sentuhan Akhir
Sediakan waktu untuk membuat sentuhan akhir pada animasi, termasuk menambahkan detil-detil halus yang terperinci pada animasi. Bahkan hal kecil seperti menyimetriskan pose wajah dapat memberikan nilai tambah pada animasi Anda. Terkadang pada sentuhan akhir ini, ada detil yang mulanya dirasakan sepele dan tidak penting diperhatikan, ternyata setelah diperbaiki dapat menjadikan animasi yang dibangun menjadi luar biasa menarik.
Disadur dari berbagai sumber.
Hits: 8207

