VdBackground 01.jpg

Karakter yang HANYA Dimiliki Penulis

Print
Created on Tuesday, 21 July 2015 Last Updated on Tuesday, 25 August 2015 Written by Phi-D


Seorang penulis biasa akan membangun karakter yang umum dan sama dengan karakter yang dibangun oleh profesi lainnya, seperti obsesi, ketekunan, bangun lebih pagi, suka membaca, dan sebagainya (baca artikel: Karakter Seorang Penulis). Sebaliknya seorang penulis yang hebat akan membangun karakter-karakter menarik yang tidak dimiliki oleh orang-orang di profesi lainnya. Karakter inilah yang membuat para penulis hebat ini tetap, bahkan terus bertahan, dibandingkan penulis lainnya.

Berikut ini adalah karakter-karakter unik para penulis hebat.

1. Keterampilan untuk Mengembangkan Konten Cerita
Penulis yang hebat dapat:
a. Meneliti sebuah laporan penjualan dan segera menemukan masalah spesifik kemudian MENCERITAKAN SOLUSI UNTUK MASALAH tersebut.
b. Membaca sebuah cerita dan menunjukkan dimana masalah dari cerita itu, DAN MEMBERITAHUKAN MENGAPA ITU BERMASALAH.
c. Meninjau sebuah pidato dan memberikan saran cara membuat ceramah pembuka dan penutup yang luar biasa.

Memang profesi pekerjaan lainnya juga melakukan cara yang sama di bidang pekerjaannya. Sebagai contoh, seorang programmer juga melakukan hal yang sama dengan kode pemrogramannya, pembuat strategi militer juga melakukan cara yang sama untuk rencana pertempuran untuk melawan musuh. Lalu, apa yang membedakannya? Ya, mekanik penggunaan bahasa. Naluri para penulis untuk menemukan kata-kata yang membuat surat elektronik yang dikirimnya dibuka oleh penerimanya, metode untuk membuat sebuah tulisan menjadi luar biasa, dan teknik membuat pengaturan konten yang sangat menarik.

2. Menghubungkan Titik
Seorang penulis hebat memiliki imajinasi yang tinggi. Bahkan di saat sedang berada di ruangan dengan suara-suara yang bising, penulis yang hebat dapat ”berdiri jauh di atas langit” untuk memikirkan tentang suatu hal hebat dan menuliskannya dalam bukunya. Hal ini dilakukannya secara spontan, tanpa disadarinya. Dan hanya tinggal menunggu waktu untuk membuatnya memiliki karakter di kehidupan, diunggah di situsnya, atau membuatnya memiliki sentuhan emosi. Karakter ini membuat penulis hebat menjadi seorang pemecah masalah (problem solver).

Keterampilan yang sama sebenarnya juga dimiliki oleh seorang wirausaha, tukang listrik, pelatih bola di universitas. Lalu apa kelebihan penulis yang hebat dengan profesi lainnya? Ya, sekali lagi, penulis hebat MELAKUKAN ITU DALAM KALIMAT bermakna, dalam paragraf-paragraf, atau pun dalam sekumpulan paragraf.

Baca juga artikel: Keterampilan untuk Menghubungkan Titik

3. Mengutarakan Ide dengan Jelas
Kebanyakan penulis hebat tidak merasa nyaman di lingkungan sosial yang baru sehingga mereka lebih memilih untuk diam. Namun di saat bercakap-cakap, pada waktu diberikan satu pertanyaan, para penulis yang hebat ini dapat memiliki banyak jawaban dan respon. Dan setelah percakapan selesai, mereka dapat menuliskan semua jawaban dan respon itu dalam satu kalimat, lengkap dengan sensasi emosi di dalamnya.

Salah seorang penulis cerita pendek dan novelis, Mary Gaitskill, mengungkapkan bahwa saat menulis, itu akan berbeda dengan saat melakukan percakapan biasa. Dalam tulisan, seorang penulis dapat menceritakan apa saja yang ingin dikatakannya, menemukan kata yang tepat, membentuk suatu gambaran, dan menghubungkannya dalam perasaan dan pikiran. Tidak seperti percakapan sosial, menulis bukanlah memberikan informasi dengan maksud mempersuasi, menggoda, atau membuktikan suatu hal. Ini lebih kepada menyingkapkan sesuatu secara keseluruhan dalam bentuk suatu karakter, suatu kota, suatu peristiwa, suatu gambaran yang keluar dari mata karakter lainnya.

Maka saat seorang penulis hebat diam, ia tidak benar-benar diam. Ia berpikir keras, menjelajahi suatu jalur, dan saat jalur itu tidak menyenangkan, ia akan berbalik arah dan pergi ke jalur lainnya. Ya, penulis yang hebat dapat menjelajahi banyak jalur. Beberapa orang akan mengatakan bahwa mereka tersesat, tetapi mereka dapat dengan yakin mengatakan bahwa mereka sebenarnya tidak tersesat, tetapi sedang MENJELAJAH.

4. Menulis di “Kepala”
Seorang penulis hebat selalu membaca catatan untuk mencatat semua ide yang terlintas. Akan tetapi, ada saat-saat dimana ide muncul dan penulis "tidak sanggup" menuliskan ide itu. Ini bisa terjadi saat ide itu muncul di tempat tidur, saat mandi, atau sedang menyetir kendaraan. Dan saat ini terjadi, penulis yang hebat akan menulis di “kepala”-nya. Ini berarti penulis akan mengingat setiap detil dari ide itu dalam pikiran dan imajinasinya.

5. Membaca dengan Tujuan yang Terencana
Ada 3 (tiga) tipe pembaca:
a. Libertarian – pembaca yang bebas membaca apa pun yang diinginkan, kapan pun ia mau, bagaimana pun caranya. Contohnya, pembaca majalah National Geographic.
b. Konservatif Sosial – pembaca yang sedikit mengambil manfaat dari apa yang ia baca. Meski pun ia tergabung dalam klub membaca, tetapi ia membatasi pembacaannya dengan mengikuti petunjuk dari petinggi sosial.
c. Ekstrimis – pembaca ini biasanya adalah PhD yang sedang ditengah-tengah persiapan gelar kedoktorannya.

Penulis yang hebat dapat menyerap buku-bukunya sendiri, bahkan informasi dari buku-buku lainnya untuk jangka waktu yang lama karena mereka memang membaca dengan tujuan terencana menggunakan berbagai tipe pembaca di atas.

6. Menuliskan Kembali
Keterampilan unik ini HANYA dimiliki oleh seorang penulis. Seorang novelis, pengkritik, dan penulis esai berkebangsaan Amerika, Walter Kirn mengatakan, “Saat pertama kali memulai sebuah novel, seorang penulis harus memiliki kepercayaan diri, tetapi setelah itu, yang dibutuhkan adalah ketekunan untuk menulis. Kepercayaan diri adalah apa yang harus dimiliki oleh para politikus, pembujuk (persuasi), dan spekulan mata uang; tetapi ketekunan seperti perjalanan buta untuk terus menulis saat kepercayaan diri hancur.
Kesanggupan untuk terus menulis dan menulis ulang merupakan hal yang sangat unik yang dimiliki oleh para penulis hebat. Keterampilan ini tidaklah dimiliki oleh profesi lainnya.

Disadur bebas dari:  The 6 Unique Traits of All Remarkable Writers (© www.copyblogger.com)

Sumber gambar: 2015, Tahun untuk Jadi Penulis ( © campaign.grazera.com)

Hits: 5291